Bengkulu, investigasi.news – Sepanjang tahun 2024, pemberian bantuan sosial kepada warga Kota Bengkulu yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) terus berjalan. Bantuan ini, yang mencakup Program Keluarga Harapan (PKH) dan sembako, disalurkan melalui Kantor Pos Indonesia dan Bank Rakyat Indonesia.
Kepala Dinas Sosial Kota Bengkulu, Sahat Marulitua Situmorang, mengungkapkan bahwa sebanyak 15.325 warga menerima bantuan PKH, sementara 17.852 warga memperoleh bantuan sembako selama tahun 2024.
“Kami harapkan penerima manfaat yang kondisi ekonominya sudah membaik untuk secara sukarela keluar dari daftar penerima. Hal ini agar bantuan lebih tepat sasaran dan diterima oleh warga yang benar-benar membutuhkan,” ujarnya.
Kemudian, Sahat mengimbau masyarakat untuk tidak terlalu bergantung pada bantuan sosial, karena program ini seharusnya menjadi batu loncatan menuju kemandirian ekonomi, bukan solusi permanen.
“Dengan semangat yang kuat untuk mandiri, masyarakat dapat membangun kehidupan yang lebih baik, seiring dengan dukungan program pemerintah,” tambahnya.
Pemberian bantuan sosial ini diharapkan tidak hanya meringankan beban masyarakat kurang mampu, tetapi juga menciptakan dorongan bagi penerima untuk meningkatkan taraf hidup mereka.
“Program ini diharapkan mampu mendukung transformasi sosial ekonomi di Kota Bengkulu,”tutupnya. (Indah)