Bengkulu, investigasi.news – Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu harus bekerja maksimal dalam menjalankan amanah untuk membantu rakyat. Ia menekankan pentingnya kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
“Kita mengemban amanah, dan amanah ini kita jalankan dengan tujuan membantu rakyat. Target kita adalah 100 persen warga Provinsi Bengkulu bahagia,” ujar Helmi dalam apel perdana bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kantor Gubernur, Senin pagi (03/03/2025).
Helmi juga menyoroti pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menyampaikan permasalahan yang mereka hadapi. Salah satu cara efektif yang ia dorong adalah pemanfaatan media sosial sebagai sarana komunikasi antara pemerintah dan rakyat.
“Apa yang menjadi keluh kesah masyarakat, itu menjadi masukan bagi pemerintah. Kita harus melek teknologi. Kendala atau permasalahan masyarakat bisa disampaikan melalui media sosial. Cara ini efektif dan murah meriah,” tambahnya.
Lebih lanjut, keluhan terkait beban biaya study tour dan perpisahan sekolah yang dirasakan para orang tua menjadi salah satu perhatian utama. Selain itu, pemerintah juga menindaklanjuti laporan tentang penahanan ijazah siswa oleh pihak sekolah.
“Banyak sekali pengaduan yang masuk melalui media sosial. Dari situ, kita ambil kebijakan larangan study tour dan larangan perpisahan sekolah yang membebani orang tua. Boleh mengadakan perpisahan, tapi jangan ada pungutan biaya sepeser pun,” katanya.
Sebagai bentuk komitmen terhadap kesejahteraan rakyat, Pemerintah Provinsi Bengkulu telah menyiapkan berbagai kebijakan strategis, di antaranya peningkatan infrastruktur, layanan kesehatan dan pendidikan gratis, serta dukungan bagi sektor pertanian dan perikanan.
Langkah-langkah tersebut bertujuan untuk memastikan pembangunan yang merata dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan bersama. Dengan pendekatan yang lebih terbuka dan partisipatif, Helmi Hasan berharap kebijakan pemerintah semakin sesuai dengan kebutuhan rakyat, sehingga target “100 persen warga Provinsi Bengkulu bahagia” dapat tercapai. (Ann)