Sekda Murung Raya Hadiri Kick Off Sensus Penduduk 2020 Secara Virtual

More articles

Puruk Cahu, bengkulu.investigasi.news – Setelah sukses mengumpulkan 51,36 juta data penduduk melalui Sensus Penduduk Online yang berlangsung dari 15 Februari hingga 29 Mei 2020, rangkaian Sensus Penduduk dilanjutkan dengan pendataan lapangan pada bulan September 2020. Untuk memulai pendataan lapangan, Badan Pusat Statistik (BPS) menggelar acara Kick Off Sensus Penduduk 2020, yang diadakan secara virtual di Auditorium Lantai 10 BPS dan dapat disaksikan secara daring.

Sekretaris Daerah Kabupaten Murung Raya (Mura), Hermon, mewakili Bupati Murung Raya, mengikuti acara Kick Off Sensus Penduduk 2020 secara virtual melalui video conference yang diselenggarakan di Aula A Kantor Bupati Murung Raya, Senin (31/08/2020).

Turut mendampingi Sekda, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ferry Hardi, Kepala BPS Kabupaten Murung Raya, Mulya Setiawan, Kepala Dinas Kominfo SP, Bimo Santoso, serta Sekretaris Dinas Bappeda, Eberson.

Baca Juga :  Bejat! Suami Istri Sekongkol Untuk Cabuli Anak Dibawah Umur

Kick Off Sensus Penduduk 2020 ini juga diikuti oleh pimpinan kementerian dan lembaga, serta dihadiri oleh gubernur, bupati, walikota, Forkopimda, instansi terkait, serta petugas BPS dan sensus penduduk dari seluruh Indonesia.

Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto, mengungkapkan bahwa angka 51,36 juta penduduk yang tercatat dalam Sensus Penduduk Online menunjukkan besarnya partisipasi masyarakat. “Ini bukti bahwa Sensus Penduduk telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat kita. Namun, pekerjaan belum selesai, masih ada sekitar 81% penduduk Indonesia yang perlu dicatat keberadaannya,” ujar Kecuk saat membuka acara.

Kecuk juga menjelaskan bahwa pendataan lapangan akan dilakukan dengan beberapa penyesuaian, termasuk pembagian wilayah menjadi tiga zona pendataan. Penyesuaian ini dilakukan karena pendataan dilaksanakan pada masa pandemi Covid-19. “Pelatihan yang biasanya dilakukan secara tatap muka kini diganti dengan pembelajaran mandiri melalui TVRI dan RRI. Protokol kesehatan juga ketat dijaga. Petugas sensus harus menjalani rapid test terlebih dahulu, dan saat di lapangan mereka wajib memakai masker, face shield, sarung tangan, serta menjaga physical distancing,” tambahnya.

Baca Juga :  Masjid Herman Nawas RLA IIBS Diresmikan, Ulama Yordania dan Dr. Khalid Masalamah Ikut Hadir

Acara Kick Off ini juga dimeriahkan dengan hiburan dari pegawai BPS pusat dan daerah, baik secara langsung maupun daring, serta menampilkan dukungan terhadap Sensus Penduduk 2020 dari berbagai pihak, termasuk UNFPA, Australian Bureau of Statistics, Kementerian Dalam Negeri, dan beberapa gubernur.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, dalam pesan daringnya memberikan dukungan penuh terhadap Sensus Penduduk 2020. “Data Sensus Penduduk 2020 akan memperbarui data dukcapil, yang sangat penting untuk perencanaan pembangunan, evaluasi, dan penyusunan program nasional,” ujar Tito.

Di akhir acara, Kecuk mengingatkan bahwa keberhasilan Sensus Penduduk 2020 sangat bergantung pada kerja sama antara petugas sensus dan masyarakat. “Kami harap masyarakat dapat menerima petugas sensus dengan baik. Untuk petugas, saya pesan agar melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” tutup Kecuk.

Baca Juga :  Wabup Risnawanto: Bimbing dan Dukung Anak Capai Pendidikan yang Lebih Tinggi

Zulmi

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest