Pasaman, Investigasi.news – Sudah jatuh tertimpa tangga pula, begitulah pepatah yang tepat mengibaratkan kondisi salah seorang korban gempa di Pasaman. Bagaimana tidak malang nian nasib yang dialami oleh salah seorang pengungsi Gempa Bumi bernama Amir Virgo (50) di Jorong II Bungo Tanjuang, Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman.
Sudahlah jadi korban gempa, tadi siang sekira pukul 14.10 WIB, Selasa (1/3/2022) rumah yang ditinggalinya terbakar.
Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Pasaman, Aan Afrinaldi kepada media ini, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Untung petugas damkar yang kebetulan tengah berada tidak jauh dari lokasi kejadian. Usai mendapat informasi tersebut, langsung melakukan pemadaman ke lokasi kejadian. Tadi kami juga dibantu Damkar Agam yang juga tengah berada di lokasi,” terang Aan Afrinaldi.
Kobaran api kata Aan melalap bagian dapur rumah yang terbuat dari kayu berukuran 3×4 meter ludes.
“Api berhasil dipadamkan sehingga tidak menjalar kebagian rumah. Namun bagian dapurnya ludes, karena berbahan kayu,” katanya.
Hingga saat ini kata dia belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
“Penyebabnya masih didalami. Sebab saat kejadian korban berada di pengungsian,” katanya.
Sementara kerugian materil ditaksir mencapai Rp7 Juta.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang meninggalkan rumah untuk lebih berhati-hati. Jangan tinggalkan rumah saat api dalam keadaan hidup serta perhatian aliran listrik,” tutupnya. Ris
