Murung Raya, Investigasi.news – Kabupaten Murung Raya memasuki usia ke-22 pada 1 Agustus 2024, dan momentum ini dijadikan kesempatan bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya untuk meninjau berbagai pencapaian dan merencanakan langkah-langkah strategis ke depan. Dalam upacara peringatan Hari Jadi yang digelar pada 1 Agustus 2024, Pj Bupati Hermon menekankan pentingnya pembangunan berkelanjutan untuk memastikan kemajuan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Hermon, yang dilantik pada 25 September 2023, menyampaikan bahwa di bawah kepemimpinannya, Pemkab Mura fokus pada beberapa sektor prioritas, termasuk pengendalian inflasi, sektor pertanian, serta peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan. Salah satu inisiatif utama adalah gerakan pangan murah dan pasar murah di 10 kecamatan yang bertujuan menurunkan beban ekonomi masyarakat. Selain itu, program peningkatan hasil pertanian dengan memperluas areal tanam padi hingga 10.000 hektar dan pengembangan demplot untuk sektor peternakan juga menjadi fokus utama pemerintah daerah.
“Sebagai bagian dari upaya menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Pemkab Murung Raya terus berkomitmen untuk mencapai target nasional angka stunting di bawah 14%. Berbagai program penurunan stunting telah diimplementasikan, dan kita berhasil meraih penghargaan kabupaten terinovatif di Kalimantan Tengah dalam percepatan penurunan stunting,” kata Pj Bupati Hermon dalam sambutannya.
Pada aspek kesehatan, Pemerintah Kabupaten Murung Raya juga memberikan perhatian besar terhadap program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan mencatatkan pencapaian signifikan yakni 97,35% peserta JKN KIS pada Maret 2024. Pemerintah juga mendistribusikan paket baby kit untuk mendukung fasilitas kesehatan dalam penanganan persalinan.
Tak hanya itu, program pendidikan dan pengentasan kemiskinan juga menjadi bagian dari prioritas Pemkab Mura. Bantuan pendidikan yang diberikan kepada 1.250 mahasiswa dengan nominal bantuan sebesar Rp10.000.000 per orang serta Program Kartu Murung Raya Cerdas (KMC) diharapkan dapat memberikan akses pendidikan yang lebih baik kepada generasi muda di Murung Raya. Di sisi lain, untuk mengurangi kemiskinan, Pemkab Mura melaksanakan program Kartu Murung Raya Sejahtera yang menyasar 1.875 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 10 kecamatan.
“Dengan berbagai upaya ini, kami ingin memastikan bahwa Kabupaten Murung Raya maju, sejahtera, dan mandiri. Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta akan sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut. Semangat Tira Tangka Balang, Maju Terus Pantang Mundur, Bekerja Sampai Tuntas, akan terus menjadi pegangan kita dalam membangun Kabupaten Murung Raya yang lebih baik,” tambah Hermon.
Melalui berbagai program ini, Pemkab Murung Raya berharap dapat terus memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, sejahtera, dan mandiri, serta memperkuat kualitas sumber daya manusia di masa depan.
Zulmi
