Kab. Solok, bengkulu.investigasi.news-9 September 2024 – Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, M.Mar, secara resmi mengukuhkan Forum Kerapatan Adat Nagari (ForKAN) Kabupaten Solok periode 2024-2029 dalam sebuah acara yang berlangsung di Gedung Solok Nan Indah. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pembina Bundo Kanduang Kabupaten Solok Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM drg. Muswir Indra Yones, Asisten I Drs. Syahrial, MM, kepala OPD, camat, walinagari, serta Ketua KAN dan BPN se-Kabupaten Solok.
Kepengurusan ForKAN yang baru dipimpin oleh H. Adius Shaleh Dt. Rajo Mudo sebagai ketua, didukung oleh sejumlah wakil ketua dan pengurus lainnya. Dalam sambutannya, Adius Shaleh menekankan pentingnya peran ForKAN dalam mendukung program pemerintah, terutama dalam menjaga warisan kebudayaan Minangkabau. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Solok atas dukungannya terhadap Niniak Mamak di Kabupaten Solok, termasuk alokasi anggaran untuk pembenahan balai adat di seluruh nagari.
Bupati Solok dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar ForKAN dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah dengan bersinergi bersama pemerintah. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus memberikan dukungan kepada Tungku Tigo Sajarangan, termasuk rencana pengadaan seragam untuk para Ketua KAN di Kabupaten Solok.
Berikut daftar lengkap kepengurusan ForKAN Kabupaten Solok 2024-2029:
Ketua : H. Adius Shaleh dt. Rajo Mudo, Wakil Ketua I : Novian Dt Indo Marajo, Wakil Ketua II : Abu Jamar Dt Bandaro Putiah, Wakil Ketua III : Aprimensyah Dt Pintu Langik, Wakil Ketua IV : Usri Dt Marajo, Sekretaris : Agus Efatra Dt Bandaro Kayo, Wakil Sekretaris I : Nasrullah Dt Rajo Mangkuto, Wakil Sekretaris II : Herman Dt Batuah, Bendahara : Elson Dt Rajo Gumunyiang, Wakil Bendahara I : Yuhendri Dt Tantejo Mahadirajo, Wakil Bendahara II : Arnefis Malin Sutan.
“Semoga pengukuhan ini dapat memberikan harmonisasi yang lebih baik antara seluruh anggota Forum KAN di Kabupaten Solok,” ujar Bupati Epyardi.
Pengukuhan ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat peran adat dan budaya Minangkabau di Kabupaten Solok, serta mendukung pembangunan yang berkelanjutan di daerah tersebut. Ns
