Bengkulu, investigasi.news – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu memastikan layanan darurat Call Center 112 yang dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) tetap beroperasi penuh selama masa libur Lebaran. Layanan ini siaga 24 jam untuk menerima laporan masyarakat terkait situasi darurat.
Kepala Bidang E-Government Diskominfo, Wiwik Rahayu, menyebutkan keberadaan layanan ini semakin memudahkan masyarakat dalam menyampaikan laporan darurat dengan cepat dan efektif.
“Ya, meski libur lebaran, Call Center 112 kita tetap standby. Untuk jadwal para operator semua sudah ditetapkan,” ujar Wiwik.
Dikatakan Wiwik, pembagian jadwal kerja operator juga telah diatur dengan baik. Pada pukul 07.00 – 21.00 WIB, operator perempuan bertugas menerima panggilan, sementara dari pukul 21.00 – 07.00 WIB, tugas tersebut dilanjutkan oleh operator laki-laki.
Selain menerima laporan darurat, para operator Call Center 112 juga berperan dalam memantau arus mudik di Kota Bengkulu melalui rekaman CCTV yang terpasang di beberapa persimpangan utama. Beberapa titik pemantauan ini merupakan fasilitas milik Pemkot Bengkulu yang membantu kelancaran mobilitas masyarakat selama Lebaran.
Keberadaan layanan ini juga mendukung kelancaran operasi pengamanan arus mudik yang dijalankan oleh petugas Ops Ketupat Nala di lapangan. Jika terjadi insiden di titik pemantauan, Diskominfo dapat memberikan keterangan berdasarkan rekaman CCTV yang tersedia.
“Mereka inilah nantinya yang non stop, siang dan malam bertugas untuk menerima laporan-laporan dari masyarakat yang membutuhkan pertolongan keadaan darurat,” demkiannya. (Ann)